BEKERJA DAN BERBAKTI UNTUK KEMAJUAN KTI

Kadishutbun Minta Warga Tidak Garap Hutan Pakasa

 

Kadishutbun Minta Warga Tidak Garap Hutan Pakasa
Sumbawa Besar, (Antara)- Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Kabupaten Sumbawa Ir Sigit Wiratsongko meminta masyarakat setempat tidak menggarap lahan di wilayah Pakasa yang merupakan kawasan hutan lindung. 
"Apabila ada kelompok masyarakat yang menggarap lahan dan masuk dalam kawasan hutan lindung, tentu ada tindakan tegas terhadap mereka," kata Sigit di Sumbawa Besar, Nusa Tenggara Barat, Kamis.
Ketegasan ini, lanjut Sigit, terkait dengan merebaknya isu bahwa belakangan ini hutan Pakasa telah dirambah oleh warga yang berdiam di sekitarnya. 
Menurut Sigit, seiring bergulirnya isu tersebut, Pemkab Sumbawa telah bergerak cepat ditandai dengan menggelar rapat untuk membahas permasalahan tersebut. 
"Pemkab Sumbawa segera berangkat ke Desa Padasuka, Kecamatan Lunyuk, dalam rangka menyosialisasikan keberadaan hutan lindung Pakasa agar tidak dirambah warga," ujar dia. 
Tujuan sosialisasi agar masyarakat setempat mengetahui mana lokasi yang tidak boleh digarap dan lahan yang boleh digarap, serta memberikan penyadaran tentang pentingnya kawasan hutan. 
"Kita upayakan sosialisasi berlangsung dalam pekan ini agar masyarakat mengerti kalau kawasan Pakasa itu termasuk hutan lindung," kata Sigit. 

 

Sumbawa Besar, (Antara)- Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Kabupaten Sumbawa Ir Sigit Wiratsongko meminta masyarakat setempat tidak menggarap lahan di wilayah Pakasa yang merupakan kawasan hutan lindung. 
"Apabila ada kelompok masyarakat yang menggarap lahan dan masuk dalam kawasan hutan lindung, tentu ada tindakan tegas terhadap mereka," kata Sigit di Sumbawa Besar, Nusa Tenggara Barat, Kamis.

Ketegasan ini, lanjut Sigit, terkait dengan merebaknya isu bahwa belakangan ini hutan Pakasa telah dirambah oleh warga yang berdiam di sekitarnya. 

Menurut Sigit, seiring bergulirnya isu tersebut, Pemkab Sumbawa telah bergerak cepat ditandai dengan menggelar rapat untuk membahas permasalahan tersebut. 

"Pemkab Sumbawa segera berangkat ke Desa Padasuka, Kecamatan Lunyuk, dalam rangka menyosialisasikan keberadaan hutan lindung Pakasa agar tidak dirambah warga," ujar dia. 

Tujuan sosialisasi agar masyarakat setempat mengetahui mana lokasi yang tidak boleh digarap dan lahan yang boleh digarap, serta memberikan penyadaran tentang pentingnya kawasan hutan. 

"Kita upayakan sosialisasi berlangsung dalam pekan ini agar masyarakat mengerti kalau kawasan Pakasa itu termasuk hutan lindung," kata Sigit. 

Sumber: http://www.antarantb.com/berita/25897/kadishutbun-minta-warga-tidak-garap-hutan-pakasa