BEKERJA DAN BERBAKTI UNTUK KEMAJUAN KTI

Program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), Prodi Ilmu Kesehatan Masyarakat FKIK UNJA Beri Pelatihan Ecobricks Pada Siswa di SDN 211/IV Kota Jambi

Program Pengabdian Kepada Masyarakat dilakukan oleh dosen prodi Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) Universitas Jambi di Sekolah Dasar Negeri 211/IV Kota Jambi, Provinsi Jambi (22 Agustus 2023). peserta merupakan siswa kelas V SDN 211/IV Kota Jambi. Materi yang diberikan pada pengabdian kali ini adalah Pelatihan Pembuatan Ecobrick untuk Pengolahan Sampah Plastik dan Peduli Lingkungan.

Pelaksanaan kegiatan pengabdian ini dilakukan oleh 3 (tiga) orang dosen Universitas Jambi yang dipimpin oleh satu orang ketua dan dua orang anggota tim serta 5 orang mahasiswa Prodi Ilmu Kesehatan Masyarakat FKIK UNJA. Pelaksanaan kegiatan dilakukan pada tanggal 22 Agustus 2023 yang bertempat di SDN 211/IV Kota Jambi. Kegiatan pengabdian ini dihadiri oleh Guru orang dan siswa kelas V yang hadir sebanyak 30 orang. Kegiatan ini dibuka oleh Fajrina Hidayati, S.K.M., M.KL. selaku ketua tim pelaksanaan pengabdian dan Wakil Kepala Sekolah SDN 211/IV Kota Jambi, Ibu Nirwana Tanjung, S.Pd.I.

Penjelasan ketua pengabdian tentang ecobrick, “Ecobrick merupakan metode yang digunakan untuk meminimalisir sampah plastik dengan media botol plastik yang diisi penuh dengan sampah anorganik bersih hingga botol tersebut benar-benar keras dan padat” Tuturnya 

Selanjutnya, menjelaskan mengenai tujuan dan manfaat dari Ecobricks, yang menurutnya dapat juga bernilai guna ekonomi 

“Tujuan dari Ecobrick adalah untuk mengurangi sampah plastik, serta mendaur ulangnya dengan media botol plastik untuk dijadikan sesuatu yang berguna, misal meja, kursi, tembok, maupun barang kesenian lainnya” Jelas Marta. 

Siswa dibimbing untuk membuat ecobrick secara langsung. Hal yang dipraktikan adalah cukup dengan bahan yang sederhana yaitu sampah plastik, gunting, batang kayu sebagai pemadat dan media botol plastik sebagai wadah. 

“Sampah plastik tersebut digunting menjadi lebih kecil agar mudah dimasukkan kedalam mulut botol hingga terisi penuh, kemudian botol tersebut ditekan menggunakan pemadat kayu hingga botol tersebut keras, padat dan terisi penuh dengan plastik” tutur Adila.

 

Dengan terlaksananya pengabdian ini, siswa di SDN 211/IV Kota Jambi diharapkan dapat menjadi agent of change dalam memanfaatkan sampah plastik menjadi bernilai seni tinggi serta mampu menjadi pionir dalam mengurangi penggunaan plastik.
 
 
 
 
 
 

 

 
 
 

 
 

 

 

 

Related-Area: