Yayasan kesehatan untuk Semua/Health for All  mulai melakukan regenerasi sepeda motor untuk pelayanan kesehatan di pedesaan. Regenerasi itu dilakukan karena sepeda motor yang diadakan sejak program Motorbike Ambulance diluncurkan  tahun 2002 telah memasuki  12 tahun usia penggunaannya. 

Diharapkan dengan adanya regenerasi sepeda motor ini, petugas kesehatan di lapangan lebih semangat lagi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat pedesaan yang memiliki kesulitan dalam mengakses informasi dan layanan kesehatan, karena minimnya sarana transportasi. 

Regenerasi sepeda motor ini dilakukan atas bantuan dan kerjasama dari semua pihak dalam meningkatkan kondisi kesehatan ibu anak di Kabupaten Flores Timur. Beberapa lembaga yang membantu HfA untuk meregenerasi sepeda motor tersebut adalah AUSAID  melalui program AIPMNH membantu 2  unit, Komunitas sepeda motor Tiger  800 – Inggris melalui  Motorcycle Outreach selaku lembaga amal yang mendanai program tersebut sebanyak 3 unit.

Selain kedua lembaga tersebut, sebelumnya PT.  Astra International, Tbk  juga membantu sebanyak 3 unit motor yang digunakan staf HfA untuk melakukan monitoring bulanan. PT. Astra International juga memberikan kemudahan bagi HfA dalam pengedaan 2 unit  motor yang di danai Komunitas sepeda motor Tiger  800 – Inggris dengan harga yang relatif terjangkau. 

Dengan bantuan tersebut, HfA sudah melakukan regenerasi terhadap  8 unit sepeda motor dari 13 unit motor yang diadakan pada tahun 2002 sejak program Motorbike Ambulance di luncurkan.

Dengan melakukan regenerasi terhadap 8 sepeda motor tersebut, maka masih tersisa tiga motor yang belum diganti. Untuk itu, manajemen HfA mengherapkan kepedulaian dari semua pihak untuk meningkatkan kesehatan masyarakat pedesaan di negara berkembang seperti Indonesia,  untuk pencapaian target MDGs bidang kesehatan.  Bantuan sepeda motor sangat dibutuhkan untuk menjangkau masyarakat desa yang belum terjangkau, dan meregenarasi sepeda motor yang tersisa.

Untuk diketahui, Program Motorbike Ambulance diluncurkan sejak tahun 2002. Peluncuran program ini didasari pada fakta mengenai tinggininga angka kematian ibu anak di Flores Timur . Dalam sebuah FGD bersama para petugas kesehatan dan PLKB se kabupaten Flores Timur tahun 2001, terungkap bahwa salah satu faktor penyebab tingginya angka kematian ibu/anak di  Kabupaten Flores Timur adalah terlambat tolong. Hal ini disebabkan karena minimnya sarana transportasi,  baik sarana transportasi umum untuk masyarakat, maupun untuk petugas kesehatan.  Berangkat dari kondisi inilah Yayasan Kesehatan untuk Semua (YKS) kemudian meuluncurkan program Motorbike Ambulance untuk pelayanan kesehatan di pedesaan. Selama mengembangkan program ini, sejumlah penghargaan telah diberikan kepada YKS sebagai lembaga yang sukses menjalankan program tersebut. Penghargaan –penghargaan itu diantaranya, SATU Indonesia Award, MGD Award, penghargaan dari BaKTI dan pengharagaan Serving the Last Mile dari Aus Aid. (mansetus balawala)